Seacyberclass
Tujuan kegiatan penerapan SEACYBERCLASS adalah:
Salah satu peran Mendiknas dalam 24th ICDE Word Conference on Open & Distance Learning, connectivity, Transaction, Transformasi.
Mendorong pengembangan pendidikan jarak jauh, dengan menjelaskan ke tahapan perubahan pendidikan yang akan datang.
Seacyberclass dikembangkan untuk menyatukan atau mengkolaborasikan kelas-kelas di Asia Tenggara sesuai dengan jenjangnya, sehingga terjadi transaksi pertukaran materi pembelajaran dan secara bertahap melakukan transformasi pendidikan secara regional dan terjangkau.
1.Peningkatan prestasi belajar siswa secara khusus dalam menghadapi UAN melalui latihan ujian bersama.
2.Persiapan 50 kali latihan ulangan bersama (LUB) secara terpusat memanfaatkan sistem ulangan semi-online SEACYBERCLASS.
3.Persiapan Latihan Ulangan Bersama (LUB) secara regional dengan tetap memanfaatkan keunggulan sistem CYBERCLASS.
Kegiatan Seacyberclass untuk kota batam provinsi kepulauan riau diisi dengan sosialiasi terlebih dahulu, tim dari seamolec yang melakukan sosialisi diantaranya : sebagai berikut :
1. Ibu Dina Mustafa
2. Bapak Agun Gunawan
3. Bapak Syarif Hidayat
4. Adi Suheryadi
5. Taupik Nurhidayat
Sosialisasi direncanakan selama tiga hari yaitu 10 – 12 Oktober 2011, Keberangkatan tim dimulai dari pukul 3.00 dari seamolec menggunakan taxi menuju terminal B2 Bandara Soekarno – Hatta Cengkareng, Boarding Time pukul 06:15 WIB menggunakan pesawat Lion Air Flight No. JT 0374, Tiba di Bandara Hang Nadim pukul 08:30, pukul 09.00 tim cekin di Hotel Novotel Jl. Duyung Sei Jodoh Batam kemudian istirahat sebentar, kwmudian acara dilanjutkan dengan keberangkatan tim ke Politeknik Batam untuk acara hari 1.
Kegiatan hari 1 di Politeknik Batam sebagai berikut:
Wawancara Mahasiswa Yang Berminat Menlanjutkan Studi di ITB dan mempersiapkan sosialisasi seacyberclass di esok hari. Dalam wawancara ini ada 10 peserta.
kemudian kegiatan hari ke 2 :
Pada hari kedua jam 7.30 kami Tim Seamolec berangkat dari Hotel Novotel menuju Politeknik Negeri Batam, Persiapan dilaksanakan ketika kami tiba di Kampus Politeknik Batam, Kegiatan di laksanakan di lantai 4 ruang 402 dimulai jam 9.00
Dimulai dengan persiapan ruangan, pendaftaran peserta, pengisian kuisioner biodata peserta, absensi, dan acara dimulai dengan pembukaan pada pukul 10.00.
1. Penjelasan dari direktur Politeknik Negeri Batam Dr. Priyono Eko Sanyoto,
2. Penjelasan SEAMOLEC dan programnya oleh Dina Mustafa
3. Penjelasan Seacyberclass oleh Adi Suheryadi
4. Ujicoba simulasi Ujian sistem seacyberclass oleh tim SEAMOLEC
5. Penjelasan Seamolec Multi Studio oleh Taupik Nurhidayat
6. Sesi tanya jawab
kemudian hari ke 3:
berisikan penjelasan tentang pembuatan email dan blog. namun karena waktu dan koneksi yang kurang memadai tidak semua sekolah dapat menyelesaikan pembuatan blognya.
blog induk yang kami buat : http://seacyberclasskepribatam11.wordpress.com/
kemudian kami juga membuat milis yaitu http://groups.google.com/group/seacyberclassbatam?hl=en&pli=1
sumber: http://adisuheryadi.blogspot.com/
ini post untuk lanjutan dari cyberclass
Pengertian Kelas Maya (Virtual Class)
Kelas Maya, atau Kelas Virtual (virtual class) adalah sebuah lingkungan belajar berbasis
Web yang:
·
memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi khususnya jejaring pembelajaran sosial (social learning network), untuk pemelajaran dan manajemen
kelas, dan
·
memuat konten-konten digital yang
dapat
diakses dan dipertukarkan di mana saja, dari mana saja, dan kapan saja.
Dalam Kelas Maya dapat diketahui kemajuan proses belajar, yang dapat dipantau baik oleh guru, siswa, maupun orang tua. Selain digunakan untuk proses pendidikan jarak jauh, sistem tersebut juga dapat digunakan sebagai penunjang kelas tatap muka.
1. Aktivitas Sistem Kelas Maya
Kegiatan belajar
yang
dilaksanakan
oleh siswa secara umum
dapat digambarkan sebagai berikut.
a. Siswa mengikuti
Kelas
Maya untuk
mata pelajaran
tertentu
dengan
jadwal tertentu.
b. Interaksi antara siswa dan guru dilakukan di tempat terpisah dengan syarat waktu
kelas tetap disepakati bersama oleh siswa dan guru.
c. Di bawah bimbingan guru, siswa mengikuti proses pemelajaran melalui
Kelas Maya berbasis Web (web virtual class).
2. Penerapan Sistem Kelas Maya
Berikut ini adalah beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam penerapan Kelas Maya:
a. ketersediaan hardware dan software pendukung yang dibutuhkan,
b.
tersedianya infrastruktur jaringan pendukung yang memadai, dan
c.
kebijakan yang mendukung pelaksanaan Kelas Maya.
3. Hasil Pelaksanaan Kelas Maya
Agar mendapatkan hasil yang maksimal, pelaksanaan Kelas Maya perlu memperhatikan beberapa hal sebagai
berikut.
a. Kelas Maya harus dapat menciptakan lingkungan belajar yang kondusif. Selain itu
perlu diciptakan suasana belajar di kelas yang lebih interaktif dan dinamis. Hal
tersebut antara lain dapat diwujudkan dengan:
·
merumuskan tujuan pembelajaran yang jelas dan spesifik,
·
menyusun bahan belajar yang baik, dan
·
memfasilitasi terjadinya komunikasi timbal balik antara siswa dan guru.
b. Kelas Maya harus dapat menyediakan berbagai fasilitas kelas yang terintegrasi
(rencana pembelajaran, bahan ajar, tugas-tugas, dan penilaian hasil belajar) serta dapat mengukur pencapaian kompetensi siswa.
c. Kelas Maya juga perlu dirancang supaya siswa dapat berbagi (share)
hasil karya dan bertukar pengalaman dalam menerapkan pengetahuan yang telah diperolehnya. Misalnya konferensi jarak
jauh menggunakan desktop (desktop video conference) dapat digunakan untuk ceramah
atau penyajian. Dapat juga dilakukan simulasi secara daring (online) mengenai penerapan pengetahuan tentang
prosedur melakukan sesuatu yang baru dipelajari. Simulasi seperti ini harus dirancang untuk dapat memperoleh umpan balik, sehingga dapat diketahui
apakah penerapan pengetahuan yang disimulasikan tersebut benar atau salah.
d. Kelas Maya harus dapat meningkatkan motivasi sekolah para siswa.
sumber: http://fensclubindonesia.blogspot.com/2014/01/pengertian-kelas-maya-virtual-class.html
Tidak ada komentar:
Posting Komentar